Kisah Keteladanan dari KH Abdul Hamid Pasuruan
Cerita Keteladanan KH. Abdul Hamid Pasuruan
Pada artikel
dengan judul Kisah Kedermawanan dari KH Abdul Hamid https://www.keilmuan.id/2022/07/kisah-kedermawanan-dari-kh-abdul-hamid.html
Yang kemarin sudah dijelaskan seputar biografi dari KH
Abdul Hamid Pasuruan. Pada beberapa artikel yang sudah dibuat. Saya menjelaskan
beberapa cerita KH Abdul Hamid yang saya dapat langsung dari guru saya di
Pondok Pesantren Salafiyah Kota Pasuruan. Oh ya, saya alumni Pondok Pesantren
Salafiyah KH Abdul Hamid Pasuruan angkatan tahun 2016 silam. Banyak sekali
cerita yang saya dapat dari guru-guru salafiyah semasa saya mondok disana. Mulai
dari kisah karomah, Istqomah, teladan dll. Tentunya cerita yang dapat dari guru
saya dipastikan valid, sebab beliau-beliau ini ada yang melihat langsung dan
ada yang dapat cerita dari guru-gurunya yang semasa dengan KH Abdul Hamid
Pasuruan.
KH Abdul Hamid sendiri namanya menjadi mashur saat Habib
Ja’far Assegaf Pasuruan mengumumkan kewalian beliau didepan jama’ah nya pada
saat pengajian di tempat Habib Ja’far. Singkat cerita; bahwa Habib Ja’far berbicara
dengan lantang kepada seluruh jama’ah pengajiannya bahwa akan datang seorang
wali besar sebentar lagi. Para jama’ah bingung sekaligus bertanya-tanya siapa
yang dimaksud habib Ja’far tersebut. Tak berselang lama, orang yang ditunggu
telah tiba, masuk lah KH Abdul Hamid yang merupakan murid Habib Ja’far sendiri kedalam
tempat acara pengajian. Dari situlah semua orang paham ternyata yang dimaksud
wali oleh beliau adalah KH Abdul Hamid, karena tidak ada yang masuk lagi kedalam
acara pengajian kecuali KH Abdul Hamid sampai acara selesai.
Namun, saya kali ini ingin menceritakan kisah yang penuh
inspiratif terkait kisah keteladanan beliau yang sangat menginspirasi semua
orang terkhusus saya sebagai alumni pondok beliau. Jadi ceritanya begini: KH
Abdul Hamid adalah pengasuh dari Pondok Pesantren Salafiyah pada saat itu,
beliau sangat menghormati aturan apapun yang ada di pondok pesantren. Suatu saat,
beliau keluar dari rumah beliau untuk menuju ke kantor pondok pesantren. Seperti
biasanya, beliau kalau berjalan selalu menundukan kepala, ketika mau sampai di
depan kantor, KH Abdul Hamid melepas sendalnya kemudian hendak masuk ke dalam
kantor pondok, ternyata di depan pintu kantor pondok terdapat tulisan “DILARANG
MASUK BAGI YANG TIDAK PUNYA KEPENTINGAN”. Setelah melihat dan membaca
tulisan tersebut, tiba-tiba KH Abdul Hamid balik badan dan kembali ke rumahnya
tidak jadi masuk ke kantor pondok.
Apa pelajaran yang bisa didapat dari cerita diatas? Yakni,
meksipun kita menjadi atasan dalam satu lembaga apapun, maka kita juga wajib
menghormati semua aturan yang ada pada lembaga tersebut. Tidak boleh
semena-mena mentang-mentang diri kita sebagai pengasuh kita bisa melanggar
aturan dalam lembaga. KH Abdul Hamid bisa saja masuk ke kantor dengan tanpa
menghiraukan tulisan didepan pintu kantor, namun beliau memilih balik dan tidak
jadi masuk sebab beliau menghormati betul aturan yang ada.
KH Abdul Hamid memang sangat terkenal dengan keindahan
akhlak nya, selain beliau terkenal dengan karomah dan kedalaman ilmunya yang
mana beliau hafal diluar kepala kitab UQUDUL JUMAN yang terkenal
rumit pembahasannya. Beliau memang lebih mengedepankan akhlak nya daripada
mengedepankan keilmuannya. Dari keindahan akhlak nya inilah beliau dicintai
oleh banyak orang dan menjadi teladan bagi banyak orang, sehingga saat beliau
wafat, banyak orang sangat merasa kehilangan beliau. Sampai sekarang meski beliau
sudah wafat, banyak peziarah yang setiap hari datang dari berbagai daerah ke
makam beliau layaknya orang yang sowan (ziarah) kepada beliau saat beliau masih
hidup.
Semoga kita mendapatkan berkah dari KH Abdul Hamid
Pasuruan, dan kita bisa meniru akhlak-akhlak beliau.. aamiin.
Baca juga artikel terkait karomah beliau website beralamat
www.keilmuan
Comments
Post a Comment