Kisah Karomah Habib Soleh Tanggul

Foto Habib Soleh Tanggul

 

Habib Soleh adalah salah satu Ulama dari kalangan habib yang terkenal karomah dan kewaliannya. Habib Soleh Tanggul dimakamkan di Tanggul Kota Jember Jawa Timur. Kali ini saya akan menceritakan salah satu karomah dari Habib Soleh Tanggul yang sangat terkenal. 

Pada waktu itu Habib Alwi al-Maliki (ayah Sayyid Muhammad al-Maliki) menjadi penasehat raja Saudi. Raja Saudi mempunyai anak yang lubang duburnya tertutup (BAB dari pinggang), sudah berobat kemana-mana namun tidak sembuh. Akhirnya Sayyid Alwi memberikan informasi kepada raja Saudi bahwa di Indonesia ada habib yang mempunyai karomah yang luar biasa namanya Habib Soleh Tanggul, raja bisa mengundangnya. 

Setelah mendengar informasi tersebut, raja Saudi menyuruh Sayyid Alwi untuk bisa mendatangkan Habib Soleh Tanggul. Akhirnya Sayyid Alwi datang ke Indonesia dan bertemu Habib Soleh Tanggul. Setelah Sayyid Alwi dan Habib Soleh bertemu, Sayyid Alwi mengutarakan pesan dari Raja Saudi bahwa raja Saudi ingin mengundangnya ke istananya untuk mengobati anaknya. Mendengar undangan tersebut, Habib Soleh menerima undangan Raja Saudi dan ditemani oleh Sayyid Alwi. 

Raja Saudi menyiapkan jamuan untuk kedatangan Habib Soleh. Beliau mempersiapkan makanan, minuman dan segela hal yang mewah. Habib Soleh pun datang, dan pada saat itu anaknya raja Saudi sedang duduk diatas kursi, Habib Soleh langsung mendatangi anaknya raja Saudi tersebut lalu menepuk-nepuk pinggangnya sambil berkata beKhair ente beKhoir ente beKhoir ente Insyaallah. Setelah menepuk-nepuk pinggang anak raja Saudi, Habib Soleh langsung minta diantarkan pulang oleh Sayyid Alwi.

Melihat hal itu, Raja Saudi marah kepada Sayyid Alwi seraya berkata “apakah seperti itu yang diberi gelar wali, dia datang tanpa duduk, berbicara dan makan jamuan yang sudah saya siapkan”, sebelum Habib Soleh beranjak dari istana raja, anak raja Saudi teriak Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar. Ternyata lubang dipanggang tertutup dan lubang duburnya terbuka atas izin Allah SWT.

Melihat hal itu, raja Saudi merasa sangat bahagia karena anaknya sudah sembuh. Kemudian raja Saudi berkata kepada Sayyid Alwi bahwa Habib Soleh memang seorang wali yang mempunyai karomah. Akhirnya Raja Saudi memberikan hadiah kepada Habib Soleh seraya berkata “ya Habib, saya kasih ente hadiah 1 peti emas karena sudah menyembuhkan anak saya”. Habib Soleh menolak hadiah tersebut seraya berkata “Ya Raja, saya tidak mau menerima hadiah anda karena saya lebih kaya dari anda, seharusnya saya yang memberikan hadiah kepada anda”. Mendengar jawaban habib Soleh seperti itu, Raja Saudi menawarkan anaknya untuk dinikahi Habib Soleh dan akan memberikan kedudukan yang tinggai di Istananya. Namun lagi-lagi Habib Soleh menolak seraya berkata “ya raja, saya dirumah sudah ditunggu Syarifah (istri habib Soleh) dan saya tidak mau menerima jabatan dari anda karena saya sudah mempunyai kedudukan dihadapan Allah SWT. 

Namun, Sayyid Alwi membisiki Habib Soleh Tanggul untuk menerima hadiah dari raja tersebut, tujuannya untuk diberikan kepada para keluarga di Hadramaut.

Apa pendidikan yang bisa kita ambil dari cerita diatas? Yakni, orang kalau sudah tinggi kedudukannya dan hatinya tidak masuk secuil pun harta maka, orang tersebut tidak akan gila jabatan dan harta.


Baca cerita para Ulama lainnya yang pastinya penuh inspirasi di website www.keilmuan.id 


Semoga kita mendapatkan keberkahan dari Habib Soleh dan Sayyid Alwi al-Maliki. Aamiin


Comments

Popular posts from this blog

Karomah Syekh Ibnu Athoillah As-Sakandari

Putra - Putri KH. Abdul Hamid Pasuruan dan Keturunannya

Kisah Syekh Abdullah Basaudan Yang Sangat Tinggi Cintanya Kepada Keturunan Nabi Muhammad Saw